ZonaBogorNews.id | Rumpin Bogor – Pemerintah Desa Rumpin, Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor memfasilitasi bantuan pangan berupa beras Bulog premium sebanyak 625 kepada keluarga penerima manfaat di kantor desa. Satu keluarga mendapatkan 20 kilo gram beras.
Kaur kesra Desa Rumpin Dewi mengatan “Alhamdulilah pendistribusian beras bantuan pangan kepada warga yang mendapatkan berjalan dengan tertib, dan sudah semua di salurkan dengan tepat sasaran. Namun ada kendala di data penerima karena warga yang sudah meninggal dunia masih mendapatkannya, akantetapi itu bukan jadi persoalan, karena haknya kami salurkan ke keluarganya yang ada di satu KK” Ucapnya kepada awak media. Jumat, (25/7/2025).
Dewipun berharap warga yang mendapatkan bantuan pangan dapat di pergunakan sebaik-baiknya untuk konsumtif kehidupan sehari-hari. Dan untuk Dinsos dengan ketahanan pangan semoga program seperti ini terus berlanjut untuk masyarakat, karena sangat membantu untuk kebutuhan masyarakat.
Enah salah satu Warga yang mendapatkan bantuan pangan begitu sumringah ketika di wawancarai awak media, karena bantuan beras dari pemerintah sangat berarti bagi dirinya dan keluarganya. “Alhamdulilahirobilalamin, senang, jembar, ibu dikasih bantuan beras oleh pemerintah, haturnuhun bapak kades Robi beserta seluruh stapnya yang sudah mengajukan bantuan untuk keluarga kami, haturnuhun pemerintah, baik di desa, kabupaten, maupun pusat, yang sudah memberikan bantuan ini sekali lagi kepada keluarga saya. Alhamdulilah bantuan ini tidak ribet, hanya dari RT diberikan surat lalu ke kantor Desa membawa KK sama KTP, alhamdulilah dapat beras” ujarnya.
Dengan penuh ramah petugas pembagian bantuan pangan kepada warga, sehingga berjalan dengan kondusif dan dapat di selesaikan seharian.
Berjalannya kondusifitas di pendistribusian tersebut dibantu oleh aparatur pemerintah RT beserta RW yang menjalankan porsinya untuk kelancaran warga. Seperti RW 03 beserta yang lainnya mengatur. D.Suwardi katakan “kami membagikan surat selebaran undangan ke warga yang mendapatkan, dengan prosedur yang berlaku, lalu warga sendiri yang mengambil bantuan beras tersebut, kami hanya bertugas sebagai fungsinya dan kami tidak memungut apapun dari keluarga yang mendapatkan bantuan pangan, dari pemerintah untuk masyarakat. Alhamdulilah bantuan ini yang menerima adalah kalangan menengah ke bawah, terutama lansia kami prioritaskan. Dan kami bersyukur kepada pemerintah yang sudah memberikan bantuannya kepada warga kami” Tutupnya. (Dayat)
